Oleh : Abdul Azis Muslim
Penghargaan
merupakan buah dari kerja keras. Jika sesuatu dilakukan dengan sungguh-sungguh
dan senang hati maka segala hambatan akan teratasi bahkan ganjaran berupa
prestasi juga menjadi buah dari kesungguhan tersebut. Hal ini juga yang menjadi
kunci sukses Haji Encon Rahman salah seorang guru di SDN Mekarwangi Jawa Barat.
Berkat kegigihan
dalam mendidik anak didiknya Bapak Encon mendapatkan predikat sebagai guru
berprestasi tingkat nasional yang dianugerahkan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan RI Tahun 2016. Capaian ini bertambah dengan dianugerahkankan penghargaan Princess Mahacakri Award (PMA) oleh Kerajaan Thailand.
Untuk menjadi
guru berprestasi tidak mudah. Tapi salah satunya yang patut menjadi renungan
dari beliau adalah adanya rasa menghayati dan mencintai profesi guru. Dengan
kesadaran dalam dan rasa cinta kepada
anak didiknya sehingga mengantarkan pria rendah hati ini menjadi guru teladan
bagi yang lain.
Selain itu, menjadi
guru yang sukses menurut guru Matematika, Sains dan Ilmu Sosial ini kuncinya
adalah mampu menjadi teladan dalam mendidik orang dan mampu mengubah kehidupan
seseorang menjadi orang yang sukses. Guru yang bersangkutan wajib menjadi inspirasi guru lain dalam dunia pendidikan.
Guru juga harus
mampu menginspirasi dan mampu menghadapi tantangan serta mencari solusi yang
dihadapi siswa. Tidak kalah pentingnya seorang pendidik mampu menjadi inovasi
dalam proses pembelajaran sehingga bisa meningkatkan mutu pendidikan.
Menjadi guru
berprestasi lebih-lebih tingkat nasional tidak hanya sekedar mengajar dan
mendidik. Encon Rahman menghasilkan banyak karya yang dipublikasikan di koran dan
jurnal pendidikan, menulis artikel pendidikan, menulis buku teks, menulis
makalah hasil penelitian di kelas, menggambar
kartun untuk, pembicara di berbagai pelatihan standard dan pelatihan kurikulum,
mentor pengajaran, ia mengembangkan pengajaran dengan membuat PTK, ia sering
mengunjungi siswa dan mencari solusi, penelitian di kelas agar dapat memahami
permasalahan dengan cara mengunjungi siswa di rumah. Kemampuan menggambar
karikatur digunakan untuk pembelajaran
Lomba guru
berprestasi bukan hanya ada di Indonesia tetapi lomba ini juga diterapkan di
negara-negara lain termasuk di Asia tenggara. Itulah sebabnya pemerintah setiap
tahun selalu mengadakan lomba gupres. Lomba gupres termasuk ajang berprestasi
dan bergengsi bagi seorang guru
Kenapa dikatakan
demikian karena penilaian gupres lebih komprehensif dan menyeluruh dari
berbagai faktor. Sebagaimana kita ketahui di dalam undang-undang nomor 14 tahun
2005 jabatan guru itu adalah profesi Seorang guru harus memiliki jabatan
profesional di mana jabatan ini mencakup 7 M yaitu mendidik, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, mengajar, mengevaluasi.
Apabila guru tidak memiliki ranah 7M ini maka akan menjadi pertanyaan besar
karena guru adalah seorang professional.
Pada sisi lain
pemerintah selalu mengadakan lomba gupres baik dari tingkat jenjang satuan
pendidikan TK, SD, SMP, SMA diantaranya memiliki tujuan. 1. Mengangkat guru
sebagai profesi terhormat mulia bermartabat dan terlindungi , 2. Meningkatkan
motivasi dan profesionalisme guru dalam pelaksanaan tugas profesionalnya, 3.
Meningkatkan persaingan yang sehat selalu pemberian penghargaan di bidang
pendidikan, 4. Membangun komitmen mutu guru dalam rangka peningkatan mutu
pembelajaran menuju standar nasional pendidikan. Dengan mengacu kepada tujuan pemilihan gupres di atas maka kegiatan
ini rutinitas diselenggarakan setiap tahunnya
Adapun rahasia
sukses menjadi gupres hanya dua saja. Ini adalah video penghargaan dari PMCA
ketika sy menjadi penerima guru internasional di Thailand. Satu memiliki amalan
batiniah. Kedua memiliki amalan lahiriyah. Ingin tahu lebih lanjut. Silahkan klik https://youtu.be/FWBFNVvHi-8.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar